Hilang
Entah kemana.
Di bawa arus kehidupan?
Sedangkan jelaga rindu berkarat
Menahan, menunggu, merindu setiap baitnya
Kenapa?
Sedang
apa?
Apakah
kau tak tau?
Bukan
dia sang angin menyejukan hati
Bait-mu
lah ketenangan hati.
Angin maukah kau sampaikan rinduku
Menggeliat masuk ke dalam jiwanya
Dan katakan padanya !
Aku rindu.
Cieeee, puitis juga ternyata Uhuk :D
BalasHapus